Kutulis ini bersama rasa yang terpendam
Rasa yang tak pernah dapat di ungkapkan
Rasa yang diam-diam telah merajai hatiku
Rasa yang begitu egois untuk memilikimu
Tuan kaulah pemilik kata sempurna
Sikapmu sadarkanku dari sebuah ilusi
Aku hanya puan yang memujamu
Akulah debu yang terhempas udara
Kau berhak dapatkan yang lebih dariku
Kita seperti matahari dan bulan
Kitalah yang disebut terang dan gelap
Kita selalu tak akan pernah bersatu
Meski tali perjodohan itu mengikat
Terimakasih untuk perkenalan singkat ini
Terimakasih telah mengisi hampa di hatiku
Terimakasih atas warna-warni baru di hidupku
Terimakasih kau pernah sempat hadir
Walau semua hanya sesaat untukku
Maaf karena aku tak sempurna
Maaf aku tak seperti keinginanmu
Maaf aku kalah sebelum berperang
Maaf atas semua keputusanku
Maaf aku memilih mundur...
Jakarta,
Angel Sibarani
Comments
Post a Comment