Ku tulis ini bersama rasa sakit
Kau tak pernah bisa memahaminya
Aku seperti menatap kekosongan hari
Semua berujung pada rasa tak tertebak
Perjuanganku juga butuh kepedulianmu
Mengertikah kamu pada perasaan ini?
Entah karena kau yang terlalu bodoh
Atau aku terlalu egois memakluminya
Aku mencoba sabar menghadapimu
Aku sudah sangat berusaha bertahan
Mempertahankan yang harus dilepaskan
Aku sudah menunggu sangat terlalu lama
Berharap pengertianmu menderas ke arahku
Tapi, hal itu tak kunjung aku temui
Kamu masih selalu seperti itu
Dengan tingkahmu yang tak berubah
Apakah kesabaran tak terlihat?
Apakah perjuangan ini nampak?
Aku tau kau mengetahui segalanya
Tapi mengapa kau hanya diam dan bisu
Tak dapatkah kau mengartikan semua ini?
Apakah masih kurang jelas perasaan ini?
Kau hanya diam dan membisu melihatnya
Kau seakan mati dalam kemunafikan
Hei, tolonglah sedikit peka padaku
Hei, tolonglah sedikit peka padaku
Aku tak mau berjuang sendirian
Aku tak mau kesesakan sendirian
Aku tau kau pun memiliki rasa yang sama
Cobalah Jujur pada rasa yang kau rasakan
Jakarta,
Jakarta,
Angel Sibarani

Comments
Post a Comment